Blog pindah kesini (klik)--> websauri.blogspot.com

Wednesday, April 18, 2018

Perbandingan Senilai dan Berbalik Nilai

Perbandingan ada dua macam yaitu perbandingan senilai dan berbalik nilai.

1. Perbandingan senilai
Pada perbandingan senilai, nilai hasil bagi dua kuantitas selalu sama. Perhatikan contoh-contoh berikut:
a) Budi membeli 1 mangkuk bakso dengan harga Rp.3000. Jika Budi membeli 3 mangkuk bakso maka ia harus membayar Rp.9000. Hasil bagi uang dengan banyak bakso selalu sama yaitu:

            $\frac{3000}{1} = 3000$  dan  $\frac{9000}{3} = 3000$

b) Wati membeli 2 buku dan membayar Rp. 4000. Jika wati membeli 5 buku maka wati membayar Rp. 10.000. Hasil bagi uang dengan banyak buku selalu sama yaitu:

            $\frac{4000}{2} = 2000$  dan  $\frac{10000}{5} = 2000$

Contoh soal
Wati membeli 3 pulpen dan membayar Rp. 7500. Jika wati membeli 10 pulpen, berapakah uang yang harus dibayar Wati ?

jawab:
            $\frac{7500}{3} = 2500$
misalkan $u$ adalah uang yang harus dibayar
           $\frac{ u}{10} = 2500$
            $u = 2500 × 10 = 25000$
jadi, uang yang harus Wati bayar adalah Rp.25.000.


2. Perbandingan berbalik nilai
Pada perbandingan berbalik nilai, nilai hasil kali dua kuantitas selalu sama. Perhatikan contoh-contoh berikut:
a) sebuah gedung dibangun oleh 100 pekerja dan membutuhkan waktu 6 bulan . Jika pekerjanya ditambah lagi menjadi 200 orang maka waktu yang dibutuhkan adalah 3 bulan. Hasil kali banyak pekerja dengan waktu selalu sama yaitu:

           $ 200×3 = 600$  dan  $100×6 = 600$

b) Budi pergi dari kota A mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 40 km/jam ke kota B selama 2 jam. Jika mengendarainya dengan kecepatan 80 km/jam maka waktu yg diperlukan adalah 1 jam. Hasil kali kecepatan dengan waktu selalu sama yaitu:

           $40 ×2 = 80$  dan  $80 ×1 = 80$

Contoh soal
Budi pergi dari kota A mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 50 km/jam ke kota B selama 3 jam. Dengan kecepatan berapakah jika Budi ingin sampai di kota B dalam waktu 2 jam ?

jawab:
            $50×3 = 150$
misalkan $k$ adalah kecepatan yang diperlukan
            $k×2 = 150$
           $ k =\frac{150}{2} = 75$
jadi, Budi harus mengendarainya dengan kecepatan 75km/jam.



No comments:

Post a Comment